EkonomiKabupaten Sorong SelatanPapua BaratSudut Pandang

Jelang Lebaran  Dinas Ketahanan Pangan Sorsel Umumkan Ketersediaan Bahan Pangan Mencukupi

Teminabuan,WartaPapua.Id,-Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sorong Selatan umumkan data jumlah Komuditas Bahan Pangan strategis yang ada pada Bulog KCP Teminabuan dan pada Tingkat Pedagang (Grosir dan Eceran ) di Distrik Teminabuan Sorong Selatan hingga  hari ini 27 April 2022 masih dalam kondisi aman dan tersedia,dengan harga yang masih terjangkau.dengan  grafik ketersediaan barang masih mencukupi hingga Idul Fitri mendatang.

Dalam Pendataan Pada 25 April hingga 1 Mei 2022  terdata  beras sebanyak 145 Ton,jagung pipilan 0,13 Ton ,bawang merah 1,34 Ton ,bawang putih 1.05 Ton,cabe besar 0,39 Ton, cabe rawit 0,52 Ton , daging sapi 0,5 Ton,daging ayam 5,04  ras,telur ayam ras 4 Ton ,gula pasir 9.35 Ton ,dan minyak goreng 8,11 Ton.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sorong Selatan Leonard Momot,SPt.MTr.AP menjelaskan bahwa Dinas Ketahanan Pangan memiliki tugas untuk melaporkan perkembangan harga stok harga ke Pusat.

Dapat saya sampaikan bahwa memasuk Idul Fitri 2022 ini stok ketersediaan barang cukup terutama 9 bahan pokok namun hanya harga-harga barang sedikit bergerak naik secara otomatis itu mekanisme pasar seperti itu.

Akan tetapi saya sampaikan kepada masyarakat bahwa tidak perlu kawatir karena stok kita tetap tersedia secara umum ,”Ujarnya

Menurutnya Jika sampai terjadi kenaikan harga yang dapat mengganggu daya beli masyarakat maka pemerintah biasanya segera turun tangan melalui Dinas Perindakop namun hingga saat ini masih terkendali dan masih dilevel yang aman sehingga masih ditolerir dan masih  sah sah saja dan wajar dimana terjadi kenaikkan –kenaikkan kecil dengan beberapa persen dan itu hal biasa dalam memasuki hari raya,”imbuhnya

Leonard Momot,SPt.MTr.AP berharap semoga stok tetap tercukupi dan harga-harga yang bergerak naik itu tidak terlalu memberatkan konsumen sehingga daya beli masyarakat bisa normal dan baik sehingga masyarakat mampu membeli barang kebutuhan pokok sehari hari.

Kita akan tetap memantau karena dengan sering memantau harga dan ketersediaan barang para pedagang ini juga berhati-hati untuk menaikkan harga barang,”tegasnya

Demikian juga disampaikan Kepala Bidang Distribusi dan Ketahanan Pangan Orpa Momot,SP dalam wawancaranya menjelaskan bahwa terkait kondisi ketersediaan dan kebutuhan bahan pangan di Kabupaten Sorong Selatan menjelang Hari Raya Idul Fitri Tahun 2022 , menyangkut kebutuhan dan ketersediaan Harga Bahan Pokok di Sorong Selatan masih dalam posisi aman,namun minyak goreng masih sedikit mengalami kenaikkan harga secara Nasional,demikian juga ketersediaan barang di Sorong Selatan menjelang  lebaran masih mencukupi.

Untuk Sorong Selatan,jelasnya  bahwa pengambilan data kebutuhan dan ketersediaan barang selama ini,diambil secara rutin setiap minggu dan dilaporkan ke Badan Pangan Nasional secara berjenjang dari Propinsi dan selanjutnya.

Lebih lanjut ungkapnya  bahwa Kabupaten Sorong Selatan termasuk salah satu kabupaten yang mempunyaai data yang diupdate rutin setiap minggu ,sehingga mendapat satu kreditpoin tersendiri dari Provinsi Papua Barat selaku pimpinan kita didaerah,”ujarnya .

Saat ini  yang perlu dipertimbangkan adalah ketersediaan pangan local yang rata-rata masih memenuhi kuota yaitu telur ayam ras karena memang kita punya produksi sendiri di Sorong Selatan,sedangkan rata-rata produk lainya  di pasok dari luar sehingga ini menjadi masalah dan menjadi perhatian untuk kita yang ada dirumpun ekonomi lebih khusus pertanian sehingga ini dapat  memacu untuk melakukan pengembangan kawasan untuk menguatkan ketahanan pangan daerah agar segera kita lakukan sebagai salah satu bagian dalam pengambilan kebijakan didaerah.

Untuk pangan local kita masih aman namun belum ada satu aturan atau satu regulasi yang mengaatur tentang itu didaerah sehingga ini juga perlu kita angkat sebagai bagian yang harus diperkuat didaerah dalam sebuah regulasi untuk bagaimana konsumsi pangan lokal di daerah

“Kami berharap hal ini bisa didorong dalam sebuah regulasi di daerah sehingga dapat memperkuat perekonomian  daerah,juga dengan peningkatan ekonomi ke masyarakatan.

Sementara itu salah satu pendata lapangan Miryam Y.M.Woof,AMd.P menjelaskan bahwa stok barang saat ini yang terpantau dilapangan adalah minyak goreng dan pasokannya terbatas karena pasokan dari luar melalui Sorong ke Teminabuan jadi pasokan yang masuk ke kita memang agak terbatas dan mengalami kenaikan harga yang cukup tinggi tetapi kita bersyukur menjelang Idul Fitri dapat tercukupi  walaupun sedikit mahal akan tetapi tidak terjadi gejolak dipasar.

“Setiap minggu kami melakukan pendataan  yaitu setiap hari Senin dan Selasa ,kami mendata 11 bahan pangan, strategis seperti beras,jagung pipilan, ,bawang merah,bawang putih,cabe besar, cabe rawit , dagingsapi,daging ayam ras,telur ayam ras,gula pasir,dan minyak goreng.

Untuk pemantauan dan pendataan harga barang kami dari dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sorong Selatan  melaksanakanya setiap hari.

Kami temui bahwa para pedagang mengeluhkan tentang minyak goreng yang pasokannya saat ini sangat terbatas,namun stok diSorong Selatan hingga sekarang masih tersedia.

Kalau kami melihat grafik ketersediaan barang dan harga barang masih  mencukupi hingga Idul Fitri nanti,”Jelasnya (Engelberto)

 

Warta Papua

Official FB : https://fb.wartapapua.id Official IG : https://ig.wartapapua.id

Related Articles

Tinggalkan Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button
%d blogger menyukai ini:

Adblock Detected

Mohon Untuk Disable Adblock Browser Anda