Kabupaten Sorong SelatanPemerintahanPolitik

Pemkab Sorsel Siap Manjakan Tenaga Pengajar

Sorong, warta papua. Id – Untuk menjawab persoalan bidang pendidikan di Kabupaten Sorong Selatan, pemerintah telah menyediakan dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah sebesar 6 miliar rupiah. Demikian dikatakan Bupati Sorong Selatan, Samsudin Anggiluly saat menyampaikan laporannya pada acara Raker Bupati dan Walukota se-Papua Barat.
“Pemerintah Sorong Selatan di Tahun 2022 telah menganggarkan dana sebesar 6 milyar rupiah untuk membantu guru-guru di daerah terpencil dan terluar,” terang Bupati.
Dikatakan Bupati, generasi muda patut kita siapkan terutama dalam bidang pendidikan sehingga Dana Otsus yang ada dapat dianggarkan untuk menyikapi persoalan seperti ini dengan mengurangi pembiayaan pembangunan Fisik dan lebih mengutamakan peningkatan dalam bidang sumberdaya manusia dan persoalan ini sementara diseriusi oleh pemerintah Sorong Selatan.
Ditambahkan Bupati, banyak guru PNS yang tidak betah mengajar di wilayah terpencil dengan berbagai alasan biasanya mengabdi 6 bulan kemudian  setelah itu meminta mutasi ke kota dengan berbagai alasan.
Dengan demikian kata Bupati, Pemkab Sorong Selatan akan menyiapkan Insentif yang memadai agar dapat menjadi motifasi dan memberikan kesejahteraan bagi tenaga pendidik di wilayah wilayah terpencil dan menyediakan biaya transportasi ke kabupaten jika diberikan perintah melalui radiogram atau pemberitahuan lainnya.
“Untuk kepengurusan gaji dan administrasi lainya dapat diurus oleh petugas khusus atau bendahara gaji sehingga guru  dapat lebih focus menjalankan tugas sebagai pendidik,” jelas Bupati.
Dikatakan Bupati, untuk tenaga guru honorer di Kabupaten Sorong Selatan berjumlah kurang lebih 300 dan selalu dipantau oleh Dinas Pendidikan.
“Saya selaku Bupati menyampaikan apresiasi dan dukungan atas program yang digalangkan oleh Profesor Sumule terkait pendidikan berbasis Sekolah,”ujar Bupati.
Sementara terkait kompetensi guru terus  ditingkatkan disertai dengan penganggaranya dan sarana prasarana yang baik hingga wilayah terpencil sehingga para guru lebih betah melaksankan tugas pelayanan mengajar siswa siswi.
Selain itu juga tambah Bupati, pemerintah juga memperhatikan rumah tinggal yang layak huni dengan fasilitas air bersih dan MCK yang baik, dan terkait pengelolaan SMA Bupati meminta sebaiknya dikembalikan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Kota agar pengawasnya dapat lebih efektif. (jd)

Related Articles

Tinggalkan Komentar Anda

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Back to top button
%d blogger menyukai ini:

Adblock Detected

Mohon Untuk Disable Adblock Browser Anda